DL /28072022/ Bandarlampung

----- Prestasi tiada henti. Itu harapan seluruh atlet, pelatih dan pembina Olahraga di Indonesia, khususnya di Lampung. Ini tepat untuk memberikan semangat kepada semua atlet yang berprestasi mentereng maupun yang terus berjuang meraih prestasinya.

Ari Saputra, adalah salah satu atlet Lampung yang terus bersinar beberapa tahun terakhir di matras Karate, nasional dan Internasional.

Tak salah jika disematkan pada Namanya “the Golden Boy”, lantaran karateka asli Lampung Barat itu selalu meraih medali emas di berbagai iven penting dalam cabang olahraga Karate.

Terbaru, Ari “the Golden Boy” Saputra meraih medali emas pada Aniversary Game di Bangkok Thailand yang berlangsung, 27-29 Juli 2022. Selain Ari, satu karateka Lampung Nurhalim Arlendi juga meraih medali Perak dalam kejuaraan yang sama di kelas berbeda.

Arie Saputra turun di kelas Kumite -67 kg, meraih medali emas setelah menaklukkan lawan bebuyutannya asal Malaysia dengan angka telak. Sementara Nurhalim Erlandi di kelas -60 kg, harus puas meraih medali perak karena kalah dari karateka Malaysia lainnya partai final, yang berlangsung, Kamis 28 Juli 2022.

Sukses keduanya menggembirakan masyarakat Karate Indonesia, terutama di Lampung, setelah sebelumnya di SEA Games 2022 lalu, Ari dan Halim juga mempersembahkan medali Emas dan Perak untuk kontingen Indonesia.

Forki Lampung Bangga

Ketua Umum Forki Lampung, Hanibal tidak dapat menyembunyikan kegembiraannya mendegar anak didiknya berprestasi di kawasan Asia.

“Saya baru saja mendapatkan kabar dari PB Forki, bahwa kedua atlet kita Ari dan Halim berhasil meraih 1 emas 1 perak. Ini benar-benar membanggakan kami dan menjadi catatan khusus bagi kami Forki Lampung, bahwa kedua karateka aset Lampung ini menjadi andalan di PON 2024 mendatang," kata Ketua Hannibal, Kamis 28 Juli 2022 sore di Bandarlampung.

Keberhasilan ini, tambah Hanibal,  tentu menjadi penyemangat dan memotivasi para karateka Lampung, mengingat kejuaraan tersebut juga diikuti oleh negara-negara Asia Tenggara dan Asia lainnya, yang hamper sama dengan peserta pada SEA Games lalu.

“Semoga keberhasilan ini, akan menjadi motivasi bagi karate Lampung lainnya. Karena tahun depan kita akan menghadapi babak prakualifikasi PON,” tambah Hannibal. (ha)